termangu
diam.
Tangan perlahan
menekan huruf.
Otak ligat
mencipta lipur.
Sayang,
saat itu suaranya belum kuat.
Bagaikan memaksa seorang kecil menyusui ibunya.
Ah, hiperbola sungguh.
-------------------------------------------------------------------------------
Tiada ulasan:
Catat Ulasan